Selasa, 01 Mei 2012

TEORI - TEORI MANAJEMEN

A.    Teori Menejemen Klasik
Teori manajemen klasik ini beranggapan  bahwa pekerja atau manusia itu bersifat rasional, berpikir logik, dan kerja merupakan suatu yang diharapkan.
Berikut ada 4 tokoh yang mengawali lahirnya manajemen yaitu:

1)      Robert Owen (1771 - 1858)
Pada awal tahun 1800-an, Robert Owen memperkenalkan teori tentang manajemen personalia. Ia menekankan tentang peranan sumberdaya manusia sebagai kunci keberhasilan perusahaan. Dilatar-belakangi oleh kondisi dan persyaratan kerja yang tidak memadai, dimana kondisi kerja sebelumnya dan kehidupan pekerja pada masa itu sangat buruk.
Robert Owen menitikberatkan pentingnya penggunaan faktor produksi mesin dan faktor produksi tenaga kerja. Teorinya menyatakan bahwa bilamana diadakan perawatan pada mesin akan memberikan keuntungan pada perusahaan, demikian pula pada tenaga kerja bila diberikan perhatian berupa kompensasi, asuransi kesehatan, tunjangan dan lainnya oleh pimpinan perusahaan akan memberikan keuntungan pada perusahaan.
Owen meningkatkan kondisi kerja di pabrik, menaikkan usia minimum kerja bagi anak-anak, mengurangi jam kerja karyawan, menyediakan makanan bagi karyawan pabrik, mendirikan toko-toko untuk menjual keperluan hidup karyawan dengan harga layak dan berusaha memperbaiki lingkungan hidup tempat karyawan tinggal. Selanjutnya dikatakan bahwa kuantitas dan kualitas hasil pekerjaan dipengaruhi oleh situasi ekstern dan intern dari pekerjaan.
Menurut saya teori yang dikemukakan oleh Robert Owen ini bagus karena menitikberatkan kepada sumberdaya yang dimiliki seperti tenaga kerja dan mesin, dengan memberi rasa nyaman kepada tenaga kerja serta memberi pelayanan yang baik seperti kompensasi asuransi kesehatan, tunjangan dan lainnya maka tenaga kerja itu pun akan memberikan yang terbaik untuk kemajuan perusahaan.
Teori ini masih sangat dipakai oleh para manejer perusahaan demi untuk memajukan perusahaan.

2)      Frederick Winslow Taylor (1856 -1915)
            Frederick W. Taylor adalah manajer dan penasihat perusahaan dan merupakan salah seorang tokoh terbesar manajemen. Taylor dikenal sebagai bapak manajemen ilmiah (scientifick management) pada tahun 1900. Berkat jasa-jasa yang sampai sekarang konsepnya masih dipergunakan pada praktek manajemen modern. Definisi Manajemen Ilmiah sendiri adalah Penerapan metode ilmiah pada studi, analisa dan pemecahan masalah organisasi atau Seperangkat mekanisme untuk meningkatkan efesiensi kerja.
            Gerakannya yang terkenal yang dilakukan dari F.W. Taylor adalah gerakan efisiensi kerja. Taylor membuat prinsip-prinsip yang menjadi intinya manajemen ilmiah yang terkenal dengan rencana pengupahan yang menghasilkan turunnya biaya dan meningkatkan produktivitas, mutu, pendapatan pekerjaan dan semangat kerja karyawan.
            Adapun filsafat Taylor memiliki 4 prinsip yang ditetapkan yaitu :
·         Pengembangan manajemen ilmiah secara benar.
·         Pekerjaan diseleksi secara ilmiah dengan rnenempatkan pekerjaan yangcocok untuk satu pekerjaan
·         Adanya pendidikan dan pengambangan ilmiah dari para pekerja.
·         Kerjasama yang baik antara manajernen dengan pekerja.
Dalam menerapkan ke-empat prinsip ini, beliau menganjurkan perlunya revolusi mental di kalangan manajer dan pekerja.
            Adapun prinsip-prinsip dasar menurut Taylor mendekati ilmiah adalah:
a)      Adanya ilmu pengetahuan yang menggantikan cara kerja yang asal-asalan.
b)      Adanya hubungan waktu dan gerak kelompok.
c)      Adanya kerja sarna sesama pekerja, dan bukan bekerja secara individual.
d)     Bekerja untuk hasil yang maksimal.
e)      Mengembangkan seluruh karyawan hingga taraf yang setinggi-tingginya, untuk tingkat kesejahteraan maksimum para karyawan itu sendiri dan perusahaan.
Menurut saya teori yang dikemukakan oleh Frederick W. Taylor teori manajemen ilmiah adalah merupakan bagian ketiga dari tiga bagian dasar dari teori klasik organisasi. Manajemen ilmiah berbagi dengan teori administrasi dan teori birokrasi yang menekankan pada sisi logika, perintah dan hirarki dalam organisasi. Seperti halnya dalam teori administrasi, di dalam manajemen ilmiah terdapat bias perbedaan pada praktek manajemennya. Fokus manajemen ilmiah lebih mikroskopis ketimbang fokus teori administrasi. Ketika teori administrasi menjelaskan cara-cara organisasi yang harus dibangun, manajemen ilmiah menjelaskan cara-cara spesifik dari tugas organisasi yang harus dibangun guna meningkatkan efisiensi pencapaian hasilnya.
Pendukung yang paling berpengaruh dari teori manajemen ilmiah ini adalah Frederick Winslow Taylor. Taylor menulis tentang banyak kisah-kisah sukses hingga dokumen yang berguna dari praktek manajemen ilmiah. Sebagai contoh, dalam Manajemen Ilmiah , ia menjelaskan tentang penggunaan tehnik manajemen ilmiah untuk menguji bagaimana ball bearing diperiksa. Setelah metode kerja secara ilmiah dievaluasi dan tugas dirancang menurut prosedur yang paling efisien, sebanyak 35 pekerja mampu melaksanakan tugas yang telah diselesaikan oleh 120 pekerja, dengan peningkatan kualitas kerja lebih dari dua pertiganya.
Manajemen ilmiah secara khusus telah diterapkan untuk organisasi industri yang memiliki pekerjaan “rutin, berulang, distandarkan, dan mungkin pekerjaan tersebut akan bertambah besar di masyarakat di mana mesin-mesin kini sudah banyak digunakan untuk menyelesaikan proses pekerjaan. Organisasi ini tidak tampak menguntungkan dari segi penelitian Taylor dan para pendukungnya.
                                                                  
3)      Henry Fayol (1841-1925)
            Pada tahun 1916, dengan sebutan teori manajemen organisasi klasik yang sangat memperhatikan produktivitas pabrik dan pekerja, disamping memperhatikan manajemen bagi satu organisasi yang kompleks, sehingga beliau menampilkan satu metode ajaran manajemen yang lebih utuh dalam bentuk cetak biru. Pokok pikirannya ditulis ke dalam bukunya yang berjudul General and Industrial Management. Menurut Fayol, praktek manajemen dapat dikelompokkan ke dalam beberapa pola yang dapat diidentifikasi dan dianalisis. Selanjutnya analisis tersebut dapat diajarkan kepada manajer latau calon manajer.
Fayol membagi kegiatan bisnis ke dalam enam kegiatan pokok yang saling berkaitan
1.      Teknis – memproduksi produk
2.      Komersial – membeli bahan baku dan menjual produk
3.      Keuangan – mencari dan menggunakan dana
4.      Keamanan – menjaga karyawan dan kekayaan perusahaan
5.      Akuntansi – menjaga dan mengukur transaksi
6.      Manajemen


            Dari keenam kegiatan tersebut, Fayol memfokuskan pada manajemen, karena menurutnya manajemen merupakan kegiatan yang paling terlupakan. Fayol merupakan orang pertama yang mengelompokkan kegiatan manajerial ke dalam :
-        Perencanaan
-        Pengorganisasian
-        Pengarahan
-        Dan pengendalian
            Fayol percaya bahwa kegiatan manajemen mencakup keempat fungsi tersebut. Pengelompokkan semacam itu cukup berpengaruh sampai saat ini. Buku-buku manajemen yang biasanya ditulis berdasarkan keempat fungsi tersebut. Fayol percaya bahwa manajer bukan dilahirkan, tetapi diajarkan. Manajemen bisa dipelajari dan dipraktekkan secara efektif apabila prinsip-prinsip dasarnya dipahami.
            Menurut saya teori yang dikemukakan oleh Henry Fayol , di sini diperlihatkan kekuatan dan kelemahan dari teori administrasi. Prinsip dasar preskriptif dari teori administrasi membuat teori tersebut sangat pragmatis dan dapat diaplikasikan pada organisasi bisnis. Sebelumnya, karena tidak ada prinsip manajemen universal yang dapat diaplikasikan secara merata pada semua situasi organisasi, prinsip teori administrasi dapat disalahartikan, bertentangan dan tidak sesuai dalam penggunaannya ketika berhubungan dengan masalah-masalah organisasi yang berbeda. Di samping itu, seperti yang akan kita bahas secara mendalam pada bagian akhir bab ini, prinsip teori administrasi, seperti prinsip birokrasi, sering dihubungkan sebagai bentuk yang kaku dan tidak peka terhadap kebutuhan anggota organisasi.





4)      Max Weber (1864-1920)
            Max Weber merupakan ahli sosiologi Jerman yang mengembangkan Teori Birokrasi. Menurutnya, suatu organisasi yang terdiri dari ribuan anggota membutuhkan aturan yang jelas untuk anggota organisasi tersebut. Adapun organisasi yang ideal adalah birokrasi dimana aktivitas dan tujuan diturunkan secara rasional dan pembagian kerja disebutkan dengan jelas. Birokrasi didasarkan pada aturan yang rasional yang dapat dipakai untuk mendesain struktur organisasi yang efisien. Keahlian teknis dan evaluasi berdasarkan prestasi ditekankan.
            Model birokrasi Weber dipakai untuk memahami pengelolaan organisasi besar, seperti perusahaan multinasional yang mempunyai karyawan ribuan orang. Perhatikan bahwa birokrasi Weber berlainan dengan pengertian birokrasi popular, dimana orang cenderung mengartikan kata birokrasi dengan konotasi negative yaitu organisasi yang lamban, tidak responsive terhadap perubahan.
Beberapa karakteristik konsep birokrasi Weber, yaitu
·         Pembagian tugas yang jelas,, pekerjaan ditentukan secara jelas menjadikan karyawan lebih terampil terhadap pekerjaan itu.
·         Hierarki wewenang yang jelas, posisi wewenang dan tanggung jawab ditentukan dengan jelas, setiap posisi melaporkan pada posisi lain yang lebih tinggi
·         Aturan dan prosedur formal, petunjuk tertulis yang mengatur setiap perilaku dan keputusan dibuat secara formal
·         Impersonal, aturan dan prosedur diterapkan secara menyeluruh, tidak ada yang mendapat perlakuan khusus
·         Jenjang karier didasarkan atas kualitas, karyawan dipilih dan dipromosikan berdasarkan kemampuan dan kinerja, manajer harus karyawan yang professional.

Komentar saya teori yang dikemukakan oleh Max Weber ini yang tergambar dalam kritik terhadap pendekatan teori organisasi klasik menurut Max Weber, antara lain:
a)      Merangsang berfikir yang mengutamakan konformitas dan formalitas.
b)      Birokrasi merupakan suata rutinitas yang membosankan
c)      Ide-ide gagasan yang inovatif tidak sampai kepada pengambil keputusan karena terlalu rumitnya jalur berkomunikasi
d)     Tidak memperhitungkan organisasi nonformal yang seringkali berpengaruh terhadap organisasi formal
e)      Dijalankan secara berlebihan
f)       Terlalu banyak aturan yang berbelit-belit
g)      Kecenderungan menjadi orwelian yaitu keinginan birokrasi mencampuri (turut melaksanakan, bukan mengendalikan urusan.
Pendapat Saya Tentang Teori Manajemen Klasik
            Teori ini ada sebagian yang masih memakainya dan sebagian lagi yang tidak, alasannya karena Teori Klasik membicarakan konsep koordinasi, scalar, dan vertical dan yang tidak memakainya karena Tidak mempertimbangkan unsur produktivitas dan performansi kerja dari karyawan. Manajemen klasik menyediakan banyak teknik dan pendekatan terhadap manajemen yang masih relevan saat ini sebagai contoh pemahaman secara menyeluruh mengenai sifat daripekerjaan yang dilaksanakan, pemilihan orang yang tepat untuk melakukan pekerjaantersebut, dan melakukan pendekatan keputusan secara rasional semuanya adalah ide yangberguna dan maing-masing dikembangkan selama periode ini.
            Periode manajemen ilmiah dan teori organisasi klasik dilanjut kan oleh periode peralihan. Periode peralihan ini sebagai jembatan antara teori organisasi klasik dan human behavior, karena pemikiran mereka berdasarkan klasik, tetapi memperkenalkan unsur baru tentang aspek-aspek hubungan manusiawi.
Dan teori ini sudah masih dipakai, karena dengan memakai teori ini lah maka mendorong munculnya teori-teori selanjutnya.


B.     TEORI NEOKLASIK
            Aliran yang berikutnya muncul adalah aliran Neoklasik disebut juga dengan “Teori Hubungan manusiawi”. Teori ini muncul akibat ketidakpuasan dengan teori klasik dan teori merupakan penyempurnaan teori klasik. Teori ini menekankan pada  “pentingnya aspek psikologis dan social karyawan sebagai individu ataupun kelompok kerja”.

HUGO MUNSTERBERG

            Salah tokoh neoklasik pencetus “Psikologi Industri”. Hugo menulis sebuah buku “Psychology and Industrial Effeciency” tahun 1913. Buku tersebut merupakan jembatan antara manajemen ilmiah dan neoklasik. Inti dari pandangan Hugo adalah menekankan adanya perbedaan karekteristik individu dalam organisasi dan mengingatkan adannya pengaruh factor social dan budaya terhadap organisasi.
            Munculnya teori neoklasik diawali dengan inspirasi percobaan yang dilakukan di Pabrik Howthorne tahun 1924 milik perusahaan Western Elektric di Cicero yang disponsori oleh Lembaga Riset Nasional Amerika. Percobaan yang dilakukan ELTON MAYO seorang riset dari Western Electric menyimpulkan bahwa pentingnya memperhatikan insentif upah dan Kondisi kerja karyawan dipandang sebagai factor penting peningkatan produktifitas.
Dalam pembagian kerja  Neoklasik memandang perlunya:
a.       Partisipasi
b.      Perluasan kerja
c.       Manajemen bottom_up

Dari hasil penelitian: hubungan sosial atau manusiawi diantara peneliti dan penyelia lebih penting dlm menentukan produktivitas.

Menurut pendapat saya peningkatan kemajuan perusahaan dengan memberikan insentif upah bagi saja itu cukup baik untuk memajukan perusahaan, karena dengan memberikan insentif upah, karyawan pun akan dituntut untuk produktif dalam beerja dan memajukan perusahaan. Tetapi insentif upah tidak bisa dijadikan pedoman menejer untuk memajukan perusahaan karena dapat menyebabkan masalah dalam produksi pada perusahaan.
Dan teori ini tidak bnyak dipakai oleh para menejer perusahaan.

C.    TEORI MODERN
            Teori ini muncul pada tahun 1950 sebagai akibat ketidakpuasan dua teori sebelumnya yaitu klasik dan neoklasik. Teori Modern sering disebut dengan teori “Analiasa Sistem” atau “Teori Terbuka” yang memadukan antara teori klasik dan neoklasi. Teori Organisasi Modern melihat bahwa semua unsure organisasi sebagai satu kesatuan  yang saling bergantung dan tidak bisa dipisahkan. Organisasi bukan system tertutup yang berkaitan dengan lingkungan yang stabil akan tetapi organisasi merupakan system terbuka yang berkaitan dengan lingkungan dan apabila ingin survivel atau dapat bertahan hidup maka ia harus bisa beradaptasi dengan lingkungan. Pendekatan modern berdasarkan hal yang sifatnya situsional. Artinya orang menyesuaikan diri dengan situasi dihadapi dan mengambil keputusan sesuai dengan situasi dan kondisi lingkungan
Asumsi teori modern
            Manusia itu berlainan dan berubah, baik kebutuhannya, reaksinya, tindakannya yang semuanya bergantung pada lingkungan.  Selanjutnya manusia itu berkerja dalam suatu sistem untuk mencapai tujuan tertentu. Pendekatan sistem terhadap manajemen berusaha untuk memandang organisasi sebagai sebuah sistem yang menyatu dengan maksud tertentu yang terdiri atas bagian-bagian yang saling berhubungan.
Alfred Korzybski (1993)
            General Sementics (manusia hidup dalam tiga dunia yang berbeda, yaitu dunia peristiwa, dunia objek dan dunia simbol, menitik beratkan masalah bahasa dan komunikasi, topik: ringkasan, penyimpulan, kekakuan bahasa, lingkungan komunikasi, sifat kata-kata, dan pentingnya tanggapan).


Mary Parker Follet (1920-an)
            Keseimbangan antara perhatian individu dan organisasi; mengerjakan sesuatu sebagai jalan keluar dalam suatu semangat kerja sama; kesadaran cita-cita sehingga setiap orang adalah bagian dari suatu kelompok; dan masyarakat; dorongan individu diterima tanpa mengorbankan kepentingan organisasi.













Menurut pendapat saya tentang teori menajemen modern
            Teori modern ini dapat menyelesaikan masalah management yang komplek dalam perusahaan karena teori manajemen modern, Manusia itu berlainan dan berubah, baik kebutuhannya, reaksinya, tindakannya yang semuanya bergantung pada lingkungan. Teori Modern menekankan pada perpaduan & perancangan sehingga terlihat lebih menyeluruh dan melihat semua unsur sebagai satu kesatuan.
            Teori modern mengemukakan bahwa organisasi bukanlah suatu system tertutup yang berkaitan erat dengan lingkungan yang stabil tetapi organisasi adalah suatu sistem terbuka yang harus menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan lingkungannya. Kesalahan dari teori ini dengan tidak mementingkan hubungan sosial antar manusia, sehingga susah bagi karyawan untuk bernteraksi sosial baik interaksi sesama pegawai maupun interaksi antar pegawai dan menejer. 
Teori ini masih berkembang sampai saat ini.
Dasar Pemikiran Teori Organisasi Modern yaitu Teori organisasi dan manajemen modern dikembangkan sejak tahun 1950. Teori modern dengan tekanan pada perpaduan (synthesis) dan perancangan (design), menyediakan pemenuhan suatu kebutuhan yang menyeluruh.
Dan teori modern sampai saat ini masih digunakan oleh para menejer.











 Kelebihan dan kekurangan dari tiap aliran manajemen:
1.     Teori manajemen klasik 
Kelebihan        : Teori ini berorientasi kepada kesejahteraan karyawan dan pekerja.
Kekurangan     : Tidak mempertimbangkan unsur produktivitas dan performansi kerja dari karyawan. Teori ini kurang lengkap karena terlihat kurang mampu rnewujudkan efisiensi produksi yang sempurna dengan keharmonisan ditempat kerja.

2.      Teori Neo Klasik
Kelebihan : Teori ini dapat membantu manager dalam penyelesain masalahyang berbasis individual karena penilaian berdasarkan ilmu sosiologi dan psikologis.
Kekurangan : Teori ini tidak dapat menyelesaikan masalah yang complex yang terjadi dilantai produksi pada perusahaan.


3.      Teori Manajemen Modern
Kelebihan : Teori Modern menekankan pada perpaduan & perancangan sehingga                           terlihat lebih menyeluruh. Teori Modern lebih dinamis, sangat                               komplek, multilevel, multidimensi dan banyak variable yang                           dipertimbangkan.
Kekurangan : kurang memperhatikan unsur hubungan manusia.


Teori ini dapat menyelesaikan masalah management yang komplek dalam perusahaan.

Kamis, 19 April 2012

Cara Mengubah Photo jadi Kartun

Waah… udah lama nih gak posting.. Agak sibuk nih para juragan.. sorry ya.. Langsung aja yaa.. sekarang kita coba buat kartun sebenernya cuman dasarnya aja sih.. yang tingkat lanjutnya mungkin nanti deh..

kita mulai..

pertama buka file gambar yang mo dibikin kartun, misalkan foto kita atau foto sodara atau foto sapa kek.. yang penting background harus clear atau bisa juga di buat clear dengan delete background nya..

Tekan CTRL + J untuk menduplikat gambar tadi… en then .. Ganti layer style nya jadi Color dodge.. Klik Image > adjustment > Invert.

Klik Filter>Blur>Gaussian Blur, setting sampe si gambar menyerupai kartun.. :D

Sekarang untuk mempertajam garis, Klik Layer>New Adjustment Layer > Threshold

Klik ok. dan muncul jendela threshod nya..

Sekarang tinggal mewarnai gambar kartun nya.. Biasakan mewarnai warna yang paling bawah.. atau warna dasar nya .. supaya nanti kalo aga melenceng2 bisa disapu sama layer di atasnya..

warnai kulit dahulu.. setting warna foreground menjadi kuning kecoklatan ..

Gunakan Polygonal Lasso tool untuk menyeleksi bagian muka. dan semua kulit.. lalu warnai dengan warna tadi.. dengan brush atau paint bucket tool. jangan lupa warnai di Layer baru yaa…

sekarang warnai rambut nya dengan coklat tua.. sama kok caranya dengan yang tadi…

trus warnain baju nya juga… bibirnya , matanya..

hasilnya kira2 kayak gini nih..

Selamat Mencoba……

Artikel Cara Mengubah Photo jadi Kartun ini dipersembahkan oleh Tutorial Photoshop Gratis. Kunjungi Wallpaper, Font, Desktop Theme Gratis Pokoknya Serba Gratis. Baca Juga Adobe Photoshop Tutorials


<h2>Cara Mengubah Photo jadi Kartun</h2>
<p>Waah… udah lama nih gak posting.. Agak sibuk nih para juragan.. sorry ya.. Langsung aja yaa.. sekarang kita coba buat kartun sebenernya cuman dasarnya aja sih.. yang tingkat lanjutnya mungkin nanti deh..</p>
<p>kita mulai..</p>
<p>pertama buka file gambar yang mo dibikin kartun, misalkan foto kita atau foto sodara atau foto sapa kek.. yang penting background harus clear atau bisa juga di buat clear dengan delete background nya..</p>
<p><img class="alignnone" src="http://93vs.com/kartun/kartun0 1.jpg" alt="" width="367" height="245" /><span id="more-724"></span></p>
<p>Tekan CTRL + J untuk menduplikat gambar tadi… en then .. Ganti <a href="http://ilmuphotoshop.com/category/teori-dasar-photoshop/">layer style </a>nya jadi Color dodge.. Klik Image > adjustment > Invert.</p>
<p><img class="alignnone" src="http://93vs.com/kartun/kartun 2.jpg" alt="" width="373" height="311" /></p>
<p><img class="alignnone" src="http://93vs.com/kartun/kartun 3.jpg" alt="" width="293" height="252" /></p>
<p>Klik Filter>Blur>Gaussian Blur, setting sampe si gambar menyerupai kartun.. :D</p>
<p><img class="alignnone" src="http://93vs.com/kartun/kartun 4.jpg" alt="" width="372" height="319" /></p>
<p>Sekarang untuk mempertajam garis, Klik Layer>New Adjustment Layer > Threshold</p>
<p><img class="alignnone" src="http://93vs.com/kartun/kartun 5.jpg" alt="" width="405" height="146" /></p>
<p>Klik ok. dan muncul jendela threshod nya..</p>
<p><img class="alignnone" src="http://93vs.com/kartun/kartun 6.jpg" alt="" width="491" height="364" /></p>
<p>Sekarang tinggal mewarnai gambar kartun nya.. Biasakan mewarnai warna yang paling bawah.. atau warna dasar nya .. supaya nanti kalo aga melenceng2 bisa disapu sama layer di atasnya..</p>
<p>warnai kulit dahulu.. setting warna foreground menjadi kuning kecoklatan ..</p>
<p>Gunakan <a href="http://ilmuphotoshop.com/category/teori-dasar-photoshop/">Polygonal Lasso tool </a>untuk menyeleksi bagian muka. dan semua kulit.. lalu warnai dengan warna tadi.. dengan brush atau <a href="http://ilmuphotoshop.com/category/teori-dasar-photoshop/">paint bucket tool</a>. jangan lupa warnai di Layer baru yaa…</p>
<p><img class="alignnone" src="http://93vs.com/kartun/kartun 7.jpg" alt="" width="374" height="408" /></p>
<p> </p>
<p>sekarang warnai rambut nya dengan coklat tua.. sama kok caranya dengan yang tadi…</p>
<p><img class="alignnone" src="http://93vs.com/kartun/kartun 10.jpg" alt="" width="372" height="346" /></p>
<p>trus warnain baju nya juga… bibirnya , matanya..</p>
<p>hasilnya kira2 kayak gini nih..</p>
<p><img class="alignnone" src="http://93vs.com/kartun/kartun 11.jpg" alt="" width="365" height="246" /></p>
<p> </p>
<p>Selamat Mencoba……</p>


<p>
Artikel <a href="http://ilmuphotoshop.com/2008/11/11/cara-mengubah-photo-jadi-kartun/">Cara Mengubah Photo jadi Kartun</a> ini dipersembahkan oleh <a href="http://ilmuphotoshop.com" title="Tutorial Photoshop Gratis">Tutorial Photoshop Gratis</a>. Kunjungi <a href="http://desktop.93vs.com" title="Wallpaper, Font, Desktop Theme Gratis"> Wallpaper, Font, Desktop Theme Gratis</a> Pokoknya Serba Gratis. Baca Juga <a href="http://photoshopedit.com" title="Adobe Photoshop Tutorial"> Adobe Photoshop Tutorials</a> </p>